Pak, aku masih ingat betapa besar perjuanganmu
Untukku dan masa depanku
Betapa kau mendidik gadis kecilmu yang mempunyai emosi tak menentu dengan begitu sabarnya
Bapak,
sering aku menantangmu dalam setiap argumentasimu
Sering
pula diskusi berakhir dengan luapan emosiku
Tapi
engkau terlalu paham karakterku
Ku
seolah telah terbiasa menghadapi congkaknya tingkahku
Kau
tetap sabar
Bapak,
kau mendidikku menjadi gadis yang tak melampaui batas
Dan
terlihat engkau begitu lega ketika seorang pria mengucap ijab Kabul untukku
Sebagai
tanpa bertepinya tanggungjawabmu terhadapku
Betapa
telah berakhir namun ini bukan akhir
Aku
masih sangat membutuhkanmu
Segala
arahanmu
Nasihatmu
Sudut
pandangmu
Bapak...
Bapak adalah inspirasiku.
Bandung,
2019
Tidak ada komentar:
Posting Komentar